This is my club! Di masa SMA ku ini, aku ikut Kelompok Belajar Matematika. Mari kita sebut organisasi karena di sini kita berorganisasi (?) Bergabung di keluarga ini sejak kelas X. Dulu sempet bingung milih antara KB. Matematika atau English Forum, dan ternyata I can’t leave the math huhuhu karena aku masih sangat butuh dan sangat ingin mendalami tentang esensi belajar matematika. Perlu diingatkan kepada para siswa yang berpikir bahwa ekskul adalah tempat bagi mereka yang sudah kompeten dalam bidangnya, entah itu musik, olahraga, ataupun kelompok belajar seperti ini. Kalian salah. Karena ekstrakulikuler itu wadah pengembangan diri dan pengembangan minat seseorang terhadap apa yang ia sukai. Jadi ga ada istilah ‘ekskul itu cuma buat yang jago itunya aja’. Kita di sini sama sama belajar kawan-kawanku, terutama di kelompok belajar yang aku ikuti ini, ngga ada istilah jago ataupun hebat, kita semua di sini bareng-bareng ingin belajar apa yang kita sukai. Jadi buat adik-adik selajutnya, jangan merasa minder! Kalau kalian suka terhadap suatu bidang, bergabunglah dengan mereka yang juga menyukainya.
Aku suka banget berada di sini, dikelilingin sama mereka yang asik dan seru. Semuanya pada friendly, cepet akrab dan ga jaim-jaim makanya berasa klop banget sama anak-anak KB Matematika tuh. Ada bapak ketua! Nama lengkapnya Roni Triseptian, nama ga lengkapnya Roni aja. Salah satu cowok terpemeus (re: famuos) di SMA ini sekaligus teman sekelasku (what a coincidence?). Dia ini aktivis pramuka, kalau di sini disebut bantara, makanya banyak adik kelas yang kecantol pesonanya ~ Kalo ketawa matanya ilang, super friendly, rame banget pokoknya mah lah seuri aja! Sangat bijak sampe aku pernah nangis di kelas pun dibiarin aja karena emang itu kesalahan aku wakakakak. Merasa terhormat deh aku sebagai wakil ketua bisa punya partner seperti dia ini :”)
Ada juga Khalish, sesama penyuka matematika dan saingan sejak jaman azali SMP. Ada Shaffiyah Asy Syahidah, si manis dari tanggerang, eh iya kan? Ada Alfi Azzahra, anak Luragung-an. Ada Arif Robani, gamers sejati tapi pinternya subhanallah sekali :”) Ada Nia Dewi gadis paling telat mikir tapi pararel pertama di angkatan :”), Ada Aditya Rachman, Priyanka, Firda, dll deh ~ Itu yang seangatan sama aku, angkatan di bawahku ada Rismayanti, Rivan, Mutia, Annisa, Alya, Tia, Pebi, Frilda, Pebi dan lainnya.
Hal yang paling berkesan itu pas bikin acara LCTM (Lomba Cepat Tepat Matematika) dan juga SSF (Smanda Science Fair). Jadi sekolahku itu setiap taun mengadakan program LCTM yang pesertanya para murid SMP dalam rangka memperingati hari jadi SMA ini, juga ada SSF sejenis pameran ekskul yang rutin diadakan setiap 2 taun sekali. Pokoknya bakal selalu terkenang masa-masa ribetnya ngurusin soal-soal baut LCTM, dicek lagi direvisi lagi, tidur malem buat ngerombak soal karena banyak yang salah, disemprot (re: dimarahin) Pak Uka gara-gara soalnya gapada bener (bagian ini Cuma Roni yang mengalami). Duh pokoknya benar-benar pengalaman :”) Sampai akhirnya Alhamdulillah selesai juga semua soalnya, dan akhirnya acara berjalan mulus ~ Terimakasih kerja samanya semua! SSF pun ga kalah berkesan, hari-hari di mana nentuin tema dan bagi hasil sama KB lain, mikirin games apa yang bakal dibuat di stand, pusing nentuin tema nya apa. Sampe pulang sore buat nge-dekor ruangan, beuh!
Tapi serius nih, seribet-ribet dan capek nya bikin suatu acara atau project, di akhir tuh kalian bakal ngerasa seneng banget. Perasaan dimana suatu program yang kalian buat dengan keringat itu akhirnya berhasil dan berjalan sesuai yang diharapkan. Itu senengnya minta ampun :”) Mungkin ini yang mereka para aktivis-aktivis organisasi rasain, mereka milih bertahan untuk berorganisasi sana sini karena ga bisa meninggalkan rasa ‘bungah’nya ini, juga ketemu banyak orang dan bersosialisasinya.
Pesan buat adiq-adiq qu selanjutnya, berorganisasi itu penting. Melatih bagaimana kalian bisa berpendapat, bagaiamana bisa bermusyawarah hingga mencapai mufakat dan bagaimana bersosialisasi. Tapi inget satu hal, seasik-asiknya sedoyan-doyannya kalian berorganisasi, jangan sampe mengabaikan kegiatan utama yaitu belajar. Kita semua ini disekolahkan utamanya buat mencari ilmu. Jangan sampe ada ‘aku aktif di sekolah jadi wajar nilai jelek’, jangan gitu yah, harus bisa menyeimbangkan antara belajar dalam artian aslinya, dan belajar berorganisasi.
Terimakasih juga kepada guru-guru SMA 2 Kuningan ini yang super duper hebat dalam mendidik kita semua terutama aku (di tulisanku) hingga sampai sejauh ini. Dari mulai Bu Sri, Pak Dadang, Bu Lina, Bu Annisa, Pak Eman, Bu Hani, Bu Neni, Pak Sus, Pak Uka, Pak Gumgum, Bu Iis, Bu Risa, Pak Maman, Pak Raindra, Pak Moy, Pak Kusmana, Bu Yesi, Bu Mimin, Bu Ijah, Pa Anjun, Pak Yanyan, Pak Yudi, Pak Edi, Pak Nurkafa, Bu Nina, Bu Sri Endang, Pak Imin, Pak Dadi, Pak Dudung, dan guru lain beserta staf TU plus bibi kantin dan teteh kopsis semua yang telah berpartisipasi memenuhi kisah SMA ku (?) Terutama Ibu Sri ini yang paling berkesan dan menutku beliau adalah sosok yang hebat, entah sebagai ibu bagi anak-anaknya sendiri ataupun ibu guru bagi para murid didikannya :)
My team! Terimakasih juga atas kerja sama nya dalam usaha membawa nama baik sekolah :”) Kalian luar biasa! Arif sang gamers yang doyan anime tapi pinternya minta ampun, semoga sukses di IPB nya! Juga Nia dan Khalish kalian sukses di ITB nya! Doakan aku juga yah :”) Dan buat para adik kelas calon pembawa nama baik sekolah bangsa dan almamater (?) terus belajar dan sukses! I’ll miss you guys bakal kangen lah inget waktu itu sampe ada adegan nangis-nangis waktu di Tasik yah gara-gara waktu itu kita kalah sama SMA sebelah hiks sedih tapi ikhlaskan lah belum rezeki.
Dan untuk penutup di episode kali ini, maksudnya part kali ini :( Ucapan terimakasihku kepada si sipit yang telah mewarnai 3 tahun masa SMA ku *ceilah*. Become the special one di qalbu ini. Hatur nuhun atas segala perhatiannya, canda tawa juga tangis duka nya HAHAHA. Si sipit yang beberapa kali aku sebut sebelumnya itu Kris ini. Anak yang rumahnya di Cijoho berwajah oriental yang wawasannya luas sekali. Terkadang dewasa dan juga tak jarang bertingkah layaknya bocah hmmm. Keterima di Sosio UI dan Psiko UGM akhirnya milih Sosiologi UI, pindah UGM, eh pindah lagi SBM ITB ... gak mau jauh-jauh dari aku ya? HAHAHA bercanda deng :( Anaknya sangat teramat baik kepadaku yang rapuh ini (?), mau anter sana-sini dan dengerin cerita-ceritaku yang ndak penting sama sekali, perjuangannya pokoknya double jempol buat dia, ga bisa dijabarkan di sini lha. Humoris kok, lelucon sampah segaring apapun kadang bisa membuatku tertawa cih dasar. Babay. seenggaknya kita punya cerita di masa putih abu-abu ini.
Read the 1st part First School Day and Gengstah
Read the 2nd part Desperados
Read the 3rd part 11th Grade is A Heaven!
Read the 5th part End of Highschool
High School Project (Part 4) - Math and The Special One!
Putri Nurul Hikmah // Jumat, 15 Maret 2019
0 komentar